16 JUNI 2025 -00:30
Di balik riasan tebal dan senyum yang dilukis
Tersembunyi wajah letih, hati yang teriris
Dengan bedak putih ia samarkan lebam
Dengan gincu merah ia kubur kelam.
-----------------------
Panggung dunianya adalah tawa riuh
Gerak jenaka mengusir segala keluh
Ia menari, melompat, demi tepuk tangan
Menukar sepi dengan sorak sorai kerumunan.
-----------------------
Mereka tak pernah lihat getar di ujung bibir
Saat leluconnya sendiri terasa getir
Mereka tak dengar isak di balik gelak
Hanya melihat sosok lucu yang bergerak lincah.
-----------------------
Namun saat lampu panggung telah padam
Dan riasan itu luntur dalam malam
Ia kembali menjadi manusia biasa
Yang memeluk lukanya tanpa suara.
-----------------------